Memahami apa yang dimaksud dengan struktur data penting bagi calon programmer. Dengan demikian, Anda sebagai pengguna dapat mengakses data yang diperlukan secara tepat dan cepat. Sayangnya, banyak orang menganggap bahwa struktur data sangat sulit dipelajari.
Memahami Apa Itu Struktur Data
Pada dasarnya, struktur data adalah bagaimana penyimpanan dan pengaturan data secara lebih terstruktur pada sistem komputer atau database. Dengan demikian, data yang ingin Anda akses dapat lebih mudah dicari dan ditemukan.
Secara teknis, data merupakan angka, simbol, huruf, atau karakter lain yang diletakkan pada kolom atau susunan tertentu. Dalam penyusunan data ini, diperlukan elemen penting berupa node dan indeks sebagai objek pada sistem database untuk pencarian data secara cepat.
Dengan adanya struktur data, berbagai aktivitas dapat Anda jalankan secara lebih mudah. Mulai dari pengelolaan database, kompres file, hingga pengolahan data. Oleh karena itu, struktur ini akan sangat membantu menyatukan berbagai elemen data secara lebih efektif.
Jenis Struktur Data dan Fungsinya
Secara umum, struktur data sangat berguna dalam membuat struktur sistem database menjadi lebih mudah diakses. Komponen ini juga berperan sangat penting pada hasil pemrograman yang dibuat. Berikut jenis struktur data yang kerap digunakan beserta fungsinya.
- Array
Selain mengetahui apa yang dimaksud dengan struktur data, perlu dipahami juga bahwa terdapat struktur data bernama Array yang mempunyai kumpulan elemen yang berdekatan. Tipe ini dapat membantu Anda mencari data dan informasi secara acak dengan indeks utama.
Kapasitasnya bersifat statis sehingga jika Anda ingin menyisipkan elemen baru, maka Anda perlu membuat tipe array yang baru dengan satuan ukuran lebih besar. Tipe struktur data ini juga memungkinkan Anda menyimpan sejumlah data dengan jenis yang sama.
- Linked First
Merupakan struktur data yang terdiri dari urutan data yang bersifat linier dan terhubung satu sama lain. Saat menggunakan jenis ini, Anda perlu mengakses data secara manual karena tidak memungkinkan pencarian data dengan sistem acak.
Tipe struktur data ini masih terbagi lagi menjadi tiga, yakni singly linked list, doubly linked list, serta circular linked list. Pembeda antara ketiganya dapat dilihat dari proses tranversal (kunjungan) ke setiap node pada satu waktu.
- Stack
Tipe yang ketiga ini termasuk ke dalam tipe data yang linier dengan sifat mengikuti urutan tertentu. Dengan demikian, tipe ini memungkinkan Anda mengelola data secara efisien. Adapun urutan yang dimaksud yakni First In Last Out (FILO) dan Last In First Out (LIFO).
Secara umum, kedua istilah tersebut memiliki sinergi dan fungsi yang serupa. Data yang terakhir masuk akan menjadi data yang pertama kali keluar, sementara data yang pertama masuk akan menjadi data yang terakhir keluar.
- Queue
Sesuai namanya, tipe data yang satu ini seringkali dianalogikan sebagai urutan antrean. Dengan demikian, data yang tersedia akan mengikuti urutan tertentu alias First In First Out (FIFO). Hal ini akan membuat data yang masuk dapat dengan mudah dilayani sesuai urutannya.
Dengan demikian, data yang pertama kali masuk ke dalam suatu program adalah data yang nantinya akan ditampilkan pada hasil program tersebut. Bahkan, tipe ini juga dapat menangani beberapa tipe data sekaligus sehingga prosesnya lebih cepat dan optimal.
Demikian beberapa hal yang dapat menjawab pertanyaan mengenai apa yang dimaksud dengan struktur data dan seperti apa saja fungsinya dalam aktivitas pengaturan data. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda sebagai calon programmer yang andal!
